Wednesday, May 24, 2006

PERINGATAN-PERINGATAN ILAHI

Peringatan keempat
Alloh berfirman:
“Wahai manusia! Barangsiapa berduka karena persoalan dunia, maka ia hanya akan kian jauh dari Alloh, kian nestapa di dunia dan semakin menderita di akhirat. Alloh akan menjadikan hati orang tersebut dirundung duka selamanya, kebingungan yang tak berakhir, kepapaan yang berlarut-larut dan angan-angan yang selalu mengusik kesenangan hidupnya.

Wahai manusia! Hari demi hari usiamu kian berkurang, sementara engkau tidak pernah menyadarinya. Setiap hari Aku datangkan rejeki kepadamu, sementara engkau tidak pernah memuji-Ku. Dengan pemberian yang sedikit engkau tidak pernah mau lapang dada. Dengan pemberian yang banyak, engkau tidak pernah merasa kenyang.

Wahai manusia! Setiap hari Aku mendatangkan rejeki untukmu. Sementara setiap malam Malaikat datang kepada-Ku dengan membawa catatan perbuatan jelekmu. Engkau makan dengan lahap rejeki-Ku, namun engkau tak segan-segan pula berbuat durjana kepada-Ku. Aku kabulkan jika engkau memohon kepada-Ku. Kebaikan-Ku tak putus-putusnya mengalir untukmu. Namun sebaliknya catatan kejelekanmu sampai kepadaku tiada henti.

Akulah pelindung terbaik untukmu. Sementara engkau hamba terjelek bagi-Ku.

Kau raup segala apa yang KU berikan untukmu. Kututupi kejelekan demi kejelekan yang kau perbuat secara terang-terangan.

Aku sungguh sangat malu kepadamu, sementara engkau sedikitpun tak pernah merasa malu kepada-Ku.

Engkau melupakan-Ku dan mengingat yang lain.

Kepada manusia engkau meras takut, sedangkan kepada-Ku engkau merasa aman-aman saja pada manusia engkau takut dimarahi, tetapi pada murka-Ku engkau tak peduli.

(Disalin bebas dari buku Peringatan-Peringatan Ilahi Dalam hadits Qudsi : Imam Al-Ghazali

2 Comments:

At 1:36 PM, Anonymous Anonymous said...

Tawaran seperti, nggak ada yang minat tuh.

 
At 3:35 PM, Anonymous Anonymous said...

Untuk tulisan yang disalin dari karya Imam Al Ghazali, sepertinya tulisan-tulisan macam begini lebih banyak keluar dari mereka yang masuk dalam kalangan para sufi. Tulisan yang mampu menggerakkan seseorang untuk menorehkan pemahamannya terhadap petunjuk-petunjuk Allah ke dalam hati yang paling dalam dan meluluhkannya ke dalam setiap gerak dan nafas. Semoga rahmat dan karunia-Nya tercurah selalu kepada Beliau.

 

Post a Comment

<< Home